Saturday, June 6, 2015

Saudara Rektor, Saudara Promotor

Berikut ini suatu file dari teks pidato yang beredar di socmed, isinya entah betul entah salah:


Saudara Rektor,
Saudara Promotor
Saudara-saudara sekalian,

Lebih dahulu satu koreksi ketjil kepada Rektor ;  ditulis dalam piagam jang tadi dibatjakan, bahwa saja dilahirkan bertanggal 6 Djuni 1901 di Blitar. Itu salah. Saja dilahirkan di Surabaja, djadi saja arek Surobojo. (Ketawa dan tepuk tangan dari hadlirin).
Saudara-saudara sekalian,
Ini adalah penggelaran Doctor Honoris Causa jang ke-25. Saja tanja kepada hadlirin dan hadirat, perlu apa tidak saja batjakan lagi Universitas-universitas 24 jang terdahulu jang telah menggelari saja Doctor Honoris Causa itu? Kalau perlu lantasa saja batjakan, kalau tidak perlu saja tidak batjakan.

(Hadlirin: Perlu dibatjakan!)

Jah, sabar. Satu, dua, tiga, empat, lima, enam, tudjuh, delapan, sembilan, sepuluh, sebelas, duabelas, tigabelas, empatbelas, limabelas, enambelas, tudjuhbelas, delapanbelas,

Catatan
Teks tersebut nampaknya diberikan ketika menerima gelar Honoris Cause ke-25. Menurut daftar gelar yang diterima Sukarno, gelar ke 25 didapat pada 23 Desember 1964, di Ilmu Sejarah, Unpad, Indonesia. Dokumen pidato itu mestinya ada di perpustakaan berikut ini: "

Memberi arti pada sejarah; Pidato ketika menerika Gelar Doctor Honoris Causa dalam Ilmu Sejarah Unpad Bandung, 23 Desember 1964 (Kumpula"
Jadi kalau mau diverifikasi isinya bisa dicek di perpustakaan.


No comments:

Post a Comment